Monday, February 21, 2011

> Sistem Perpipaan

By :Taufiqullah Neutron (Masteropik)

1. Jaringan Penyediaan Air Bersih
Jaringan penyediaan air bersih yang banyak digunakan sebagai berikut

a. Sistem Sambungan Langsung

Sistem ini pipa distribusidalam gedung disambung langsung dengan pipa
utama penyediaan air bersih misalnya PDAM.




b. Sistem Tangki Atap
Sistem ini air ditampung lebih dahulu dalam tangki bawah
kemudian dipompakan ke suatu tangki atas yang bisasanya dipasang di
atas atap atau di atas lantai tertinggi bangunan. Dari tangkiair ini air
didistribusikan ke seluruh bangunan.



c. Sistem Tangki Tekan
Sistem tangki tekan ini diterapkan dalam keadaan dimana oleh
karena sesuatu alasan tidak dapat digunakan sistem sambungan langsung.

Prinsip kerja adalah sebagai berikut : Air yang telah ditampung
dalam tangki bawah, dipompakan ke dalam suatu bejana tertutup
sehingga udara di dalamnya terkompresi. Air dari tangki tersebut
dipompakan ke dalam suatu bejana (tangki) tertutup sehingga udara di
dalamnya terkompresi.


d. Sistem Tanpa Tangki
Dalam sistem ini tidak digunakan tangki apapun. Air dipompakan
langsung ke sistem distribusi dan pompa menghisap air langsung dari
sumber air

e. Peralatan Pelengkap


Disamping berbagai peralatan utama saniter seperti tersbut di
atas ada beberapa peralatan yang sifatnya pelengkap yaitu yang
dinamakan fiting saniter, meliputi :

1) Kran air

Kran untuk taman bentuknya berbeda dengan kran untuk sink
dapur dan kran untuk kamar mandi. Kran untuk taman, belalainya tidak
panjang tetapi bagian paruhnya mengecil dan ber-drat. Ini untuk
memasang slang agar tidak mudah lepas.

Kran untuk sink dapur, belalainya panjang. Agar air tidak
terpercik kemana-mana sehingga dapur tetap bersih, tidak becek. Kran
untuk sink dapur biasanya memiliki dobel kran. Ini gunanya untuk air
dingin dan air panas.

Kran untuk kamar mandi begitu juga, ada yang dobel dan
tunggal.Bedanya belalai untuk kamar mandi tidak panjang. Tetapi ada
juga yang memiliki belalai tinggi, seperti leher angsa. Bentuk pemutar
kran juga ada yang diputar tetapi ada juga yang digeser.


2) Pancuran (Shower)
Mandi menggunakan pancuran seakan telah menjadi bagian dari
gaya hidup masyarakat masa kini. Padahal, jika mau jujur, sebagian
besar orang memilih mandi dengan pancuran karena kepraktisan dan
keefisienan semata-mandi dengan pancuran terbukti bisa menghemat
konsumsi air, dengan skala 1:5 dibanding-kan mandi dengan air dalam bak.

Aktivitas mandi dengan pancuran juga bisa menghemat waktu
mandi Anda. Menggunakan pancuran dalam kamar mandi juga dapat
menghemat luas area kamar mandi, terutama jika dibandingkan dengan
kamar mandi yang menggunakan bak mandi konvensional. Selain itu,
sebagian besar orang cenderung menganggap mandi dengan pancuran
lebih higienis dibandingkan dengan air dari bak mandi, sebab airnya terus
mengalir dan sisa-sisa sabun bisa dibersihkan secara lebih merata.

Anda bisa memilih salah satu dari dua teknologi pancuran yang
tersedia saat ini. Yang pertama, pancuran campuran (mixershower).
Kedua, pancuran campuran untuk bak mandi (bath mixer shower). Kedua
jenis teknologi ini bekerja dengan jalan menyimpan air panas dan air
dingin dalam dua tempat berbeda, baru kemudian mencampurnya saat
Anda membutuhkan suhu airtertentu.





back to top